PesimiS

PesimiS

Seisi dunia menertawakanku

Ketika pipi ini berubah warna merah jambu

Di depan laut tak bertepi

Memandang dari mimpi

Semua bagaikan semu

Karna menyapamu saja

Mata ini, langkah ini, bibir ini

Tidak sejalan dengan hati

Ah terlalu jauh, terlalu tinggi

Terperangkap dalam memori

Sekedar melangkah saja tak berani

Jika itu ke arahmu, melewatimu,

Biarkan saja sangwaktu

Yang nantinya memakanmu

Dan tak lagi ada dalam fikir maupun hatiku

Saat itu, ya saat itulah

Ketika kamu telah menyatu

Dengan tulang rusukmu

Karena aku tak berani bilang bahwa itu aku

Pesimis, itulah yang dunia teriakan padaku

Memang, tapi sudahlah

Hati ini terlalu rapuh

Bibir ini terlalu lelah

Sikap ini tak sanggup lagi

Jika untuk sekedar mendengar kata TIDAK darimu