Jumat, 20 September 2013

Keyof My Heart "MENANGIS N MARAH"



MENANGIS N MARAH


Banyak banget tetet toeettt cicit cuitt tentang yang namanya nangis dan marah. Nangis dan marah cenderung dinilai negatif. Kenapa begitu??? *pikir j sendiri hehehe* aku akan membahas tentang pendapatku mengenai menangis dan marah.
Menangis adalah luapan perasaan kita tidak hanya saat sedih tapi juga saat bahagia. Ketika hati bingung untuk menunjukkan dan tak kuat menahannya hingga terasa meledak di dada dan meluap hingga mengeluarkan air mata karena memang tak ada kata-kata yang mampu untuk menggambarkan betapa hebat yang kita rasakan. Entah mengapa banyak orang menganggap menangis itu hal negatif. Bahkan tidak sedikit yang gengsi untuk menangis, lalu menahannya sendiri dalam hati hingga menyebabkan sesak di dada. Padahal suatu saat hal ini akan membuat perasaan yang gak karuan (galau) hingga tak tertahan lagi, semakin parah dan meledak menjadi emosi. Memang menangis terkesan cengeng, dan melankolis. Tapi satu hal yang penting, tidak hanya anak kecil yang boleh menangis karena tidak hanya anak kecil yang punya perasaan, kita yang udah dewasa pun juga punya hati kaann????. Setidaknya menangis dapan mengurangi kadar emosi yang kita rasakan. Menangis akan membuat kita lebih sebelum mengutarakan perasaan kita kepada orang lain juga membuat kita lebih jernih dalam berfikir untuk mengambil tindakan karena semua beban telah terluapkan. Jadi apa salahnya menangis jika itu bisa membuat perasaan kita lebih baik.
Menurutku pribadi menangis itu begitu sweet. Bahkan pria yang menangis itu malah tampak semakin kerend*tapi menangis dalam hal apa dulu??? Yang pasti gak sembarang menangis hehehe*
Marah juga merupakan luapan emosi tapi emosi yang negatif. Walaupun emosi negatif, marah bukanlah suatu hal yang salah, karena sama halnya dengan menangis tadi jika kita tahan malah akan meledak dan lebih buruk. *jadi marah itu boleh???? Yup, seperti kata UJ, kita boleh marah yang tidak di bolehkan adalah marah-marah * Walaupun marah itu di bolehkan tapi ada kriterianya braayyyyy. Kata “Dosenku” ketika marah maka kita harus melakukan save regulasi, yakni dengan mengakui dan mengatakan pada diri sendiri bahwa “saya marah” hal ini akan membuat kita lebih baik dan emosi yang kita rasakan tidak terlalu bergejolak. Kemudian ungkapkan rasa marahmu kepada seseorang yang menyebabkan kamu emosi dan jelaskan dengan tenang agar orang tersebut mengerti *kalo gak ngerti???* setidaknya kita sudah mengungkapkan isi hati kita *ciiiyeee ciiiyeeee wkwkwkwk* hal ini akan membuat perasaan kita lebih baik dan tidak kepikiran terus juga tidak memendam rasa dendam.
Jadi kalau ingin menangis, maka menangislah. Jika ingin marah, maka marahlah tapi dengan cara yang benar. Luapkan perasaanmu dan jangan menahannya karna itu rasanya sungguh menyiksa. Makasih eaahhh bagi yang udah ngeluangin waktunya buat baca tulisanku ini ^_^


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

bagi yang suka cuap" nulis apa j d coment a eaahhh ^_^